Paturay Tineung

Hari ini rasanya bahagia sekali. Kenapa? Ketemu jodoh? Ketemu harta rampasan? Ketemu Lee Min Ho? Haha lebih dari itu, bisa bertemu dan bersilaturahmi sama teman-teman sekantor dulu di tanah jawara. Bercanda gurau dan jalan menyusuri Kota Bandung dan Bandung Barat dengan cuaca dingin-dingin nyelekitnya itu (karena diguyur ujan dari siang sampai malam hehe) :D.

Hari ini aku jadi guide untuk bawa rombongan teman-teman dan menjamu mereka selama di Bandung. Setidaknya hanya itu yang bisa dilakukan oleh seorang pengacara (Pengangguran Banyak Acara) macam saya hehe

Hari pertama mereka datang dengan agendanya adalah berendam ke Sari Ater, dan kembali ke hotel untuk istirahat dan bersiap di kegiatan hari berikutnya. Karena kesibukan di tanah kelahiran yang tak bisa ditinggalkan, maka di hari pertama mereka tak tinggal saja dulu da sudah di lokasi dengan aman. Dan hari berikutnya kita langsung ketemuan di lokasi wisata di De’Ranch Lembang untuk berkuda. Sesampainya di De’Ranch kita terlalu pagi, mungkin karena semangat atau pihak petugasnya yang telat datang? Hehe karena sampai lokasi jam 9 teng, dan loket masih tutup, boro-boro lokrt, pagar aja masih dikunci.

Selesai di sana kami lanjutkan menuju lokasi berikutnya, yakni Floating Market dan sekalian isoma di sana. Tiket masuk dikedua lokasi tadi tidak begitu mahal, sekitar 25.000 dalam rupiah. Dan ditambah dengan welcome drink yang bisa kalian pilih varian rasanya. Selanjutnya kami menuju Kebun strawberry dan diakhiri di Farm house. Selesai acara itu kami kembali ke hotel, istirahat dan bersiap makan malam dilanjut pada acara paturay tineung bapak-bapak yang purnabakti dan sekaligus syukuran bapak dan/atau ibu yang ulang tahun. Semua kegiatan diakhiri sekira pukul 22.00 WIB.

Pagi harinya kami bersiap menuju pusat kota bandung yups ke alun-alun bandung yang ngehitsz dengan rumput sintetisnya dan lapangan luas yang bias dipakai anak-anak main. Sesampainya di alun-alun anak-anak malah ditawari untuk ikut acara games dari salah satu stasiun TV swasta di daerah tendean. Dan tanpa komando anak-anakpun bilang aiaiaiaia….lalalayeyelalahore

Selesai acara ini kami jalan-jalan membeli oleh-oleh dan bersiap untuk pulang menuju rumah masing-masing. Aku kembali ke kampungku dan mereka kembali ke tanah jawara.