Senin, 10 Oktober 2016

The Switzerland Of Java, I Love GRT!

Two hundred kilometers drive from Jakarta, the dusty roads dried out by the scorching sun will suddenly bring you into dramatic greenery where mountains feel close, suggesting heaven may not be too far from the city hell. Welcome to Garut, the sign placed on two columns resembling a gate says. And after that, brace yourself for endless panoramic views of mountains that seem to astonishingly encircle the region popularly known as the Switzerland of Java. This area’s magnificent beauty has been widely recognized around the world since colonial times. Even legend Charlie Chaplin visited Garut twice to embrace the serene beauty of the region, which is guarded by three mountains — Papandayan, Guntur and Cikuray. The comedian first came here in 1927, then came back in 1935, staying at Grand Hotel Ngamplang in Cilawu region, a nice hilly resort around 3.4-kilometer from the city center. No one knows what brought Chaplin twice to the area, which lies about 60 kilometers southwest of Bandung, the capital of West Java.

But as soon as you touch down in Garut, you will know there are a myriad of great spots to visit near the small town. Green street signs indicating interesting sites which surely cannot be missed while in town can easily be found. But before that, why not just enjoy nature’s free treat and feel the fresh breeze blowing through the never-ending paddy fields on either side of the roads. You can just pull up your car and make a sweet stop, to embrace the glorious greenery beneath the far blue mountain, a view you will recall from children’s drawings, while sipping a coconut ice drink from ubiquitous street vendors. Enjoying this luxurious moment down by the road, people may think: Who needs Bali when you have Garut near you?
#AyoKaGarut #WisataLokal #Jabar

Tasikmalaya, ketemu Naga Part 1

Baru selesai dari satu acara, si om @B ngajak lagi ke Kampung Naga, belum pernah kesana memang. tapi aku masih penasaran dengan Kampung Dukuh dibanding Kampung Naga atau Kampung Candi Cangkuang hehe. But, yuk coba diliat kenapa kampung naga?apa ada naganya?

Check this out ...
Kampung Naga administratively located in the area of Neglasari village, Salawu district, Tasikmalaya, West Java, Indonesia. Kampung Naga is a village which is inhabited by a community in a very strong tradition of holding the remainder ancestors. The differences are visible when compared with other communities outside Kampung Naga. The community is living in the framework of an atmosphere in a traditional simplicity and environmental wisdom.

Kampung Naga is located not far from the main road that connects with the city of Garut Tasikmalaya. Villages are located in a fertile valley, with the boundaries, in the West Village by Naga forest. The forest is sacred because it is located in the ancestral cemetery. In the south are the rice fields, and in the north and east are surrounded by river Ciwulan, which the source of water comes from Mount Cikuray in Garut. The distance from the town of Tasikmalaya to Kampung Naga is approximately 30 kilometers, while the distance from the city of Garut is 26 kilometers. To reach Kampung Naga from Garut, Tasikmalaya, people must climb down the ladder in the wall (Sunda: sengked) to the bank of the river Ciwulan with the slope about 45 degrees with a distance of approximately 500 meters then through the paths into Kampung Naga. The settlement is easier to visit than the most ancient Sundanese village in Baduy.

According to the data from Neglasari village, the surface soil of Kampung Naga hills with those used for land productivity can be fertile. Area of land in Kampung Naga is one of half a hectare, mostly used for housing, yards, ponds, and the rest is used for agriculture rice harvested twice a year. Kampung Naga is a traditional village with a total area of approximately 4 ha. Location Kampung Naga tourist attraction located on the roadway that connects Tasikmalaya – Bandung via Garut, which is approximately 30 miles to the west city of Tasikmalaya. 

Kampung Naga inhabited by a group of very powerful people in holding the ancestral traditions of his heritage. This will be obvious differences when compared with other communities outside the village of Naga. Kampung Naga community is living on an order which conditioned in an atmosphere of simplicity and the environment inherent traditional wisdom. Form of buildings in Kampung Naga as good as home, mosque, patemon (community hall) and rice. The roof is made of sago palm leaves, coconut leaves, or injuk As with bumbungan cover. Wall of the house and other buildings are made of woven bamboo (booth). Meanwhile, the building doors are made of rattan fiber and all the buildings facing North or South. Also a pile of rocks neatly arranged with the layout and natural materials typical of the architecture and ornaments because of the Dragon Village.

BSD 2016 Seru!


Kegiatan Banten Science Day 2016 ini merupakan keterlibatan pertama saya sebagai panitia dan sekaligus peserta di kegiatan social kependidikan lainnya selain kegiatan-kegiatan berbau pendidikan maupun social yang rutin saya ikuti. Ya, rencana awal ikut acara keren ini, tertarik dan kangen dengan sains dan kawan-kawannya sekaligus bersilaturahim dengan teman-teman di Serang, Cilegon dan Banten pada umumnya. Menghadapi rasa kangen yang amat sangat dengan pelajaran sains (maklum anak IPA yg nyeleweng ke IPS pas kuliah ;p ) pada saat-saat terakhir di bangku sekolah. Keingintahuan kita sangat-sangat bertambah ketika materi yang akan diworkshopkan sangat menarik. Ditambah dengan pemateri dan panitia yang gokil dan bikin kangen hehe nah buat kalian yang penasaran apa itu BSD? Ini linknya buat ngobatin ke-kepo-an kalian. www.bantenscienceday.com dan siapa tau tahun depan bisa gabung bareng, jadi jangan lupa pantengin aja terus di @bantenscienceday (IG dan Twitter). 

Kegiatan hari pertama yakni diawali dengan registrasi peserta, ini dilakukan agar kalian dapat materi, tempat dan konsumsi yang baik juga sertifikat ;). Selesai registrasi kita akan mendapatkan ID peserta dan tiket peserta yang digunakan untuk mengambil konsumsi dan lentera juga sertifikat selesai acara. Setelah memasuki ruangan di aula SMAN 1 Cinangka Banten, kita langsung disambut oleh kakak-kakak panitia dan kak Udin @ahmadnahudin sebagai ketua pelaksana dan kak Arif @theadamsun sebagai salah satu pemateri di acara ini. Langsung terpikat sama kakak-kakak keren disini kenapa? Mereka pakai baju seragamanak SD loh guys, ini dilakukan tentu ada filisofi tertentu, sama halnya dengan tema yang diangkat pada tahun ini yaitu SEMUA ANAK TERLAHIR SEBAGAI ILMUAN. Nah setelah registrasi tadi, lanjut pada acara pembukaan serta masuk pada acara workshop dengan materi pertama dari kaka Eha/Ahe @ehafarida dengan materi cellfie-nya yang menarik yaitu dimulai dari apa itu biologi, ngapain aja biologist, hewan apa yang paling kecil, apa bedanya bulu dengan rambut dan sampai pada  meneliti dan membedah hewan serta menelitinya dengan menggunakan mikroskop. Dibantu tim hore, ada kak tebe, kak Al suherlandbrothers, kak Fay dan teman-teman lainnya.  Materipertama saja sudah menarik apalagi kalau ditambah tugas lapangan pas kita ditugaskan menemukan apasaja yang ada untuk diteliti, dimulai dari nemu semut, kadal, daun, cacing dan masih banyak lagi. Gimana gak tertarik,materinya seru-seru kan? Nah gak kerasa waktu cellfie udah selesai … tara … bias bikin the manis, atau kopi sambil ngemil-ngemil sedikit selonjor pula hehe. Nah gak lama dari itu kita lanjut kemateri berikutnya yaitu materi dari …. Untirta Robotic Club atau Robotic Community … kita belajar mengenal apa itu drone juga macam dan yang penting adalah merakit drone … :D seru … waktu juga gak kerasa udah petang jadi kita ISOMA dulu break beberapa menit dilanjut makan malam dan lanjut pada materi yang tak kalah amazing lainnya. Penasaran? Yups materi dari kak Lolita yaitu mengenai geologi. Kalian tahu apa itu geologi dan geologist? Ya ilmu yang mempelajari bumi adalah geologi dan orang atau penelitinya disebut sebagai geologist. Kita diskusi melalui skype karena kebetulan kak Lolita berhalangan hadir di tempat tapi ini gak masalah karena diskudi kita berlangsunglancar, koneksi juga aman :D ini juga berkat operator dan jaringan dari @afrizal hehe





Nah malam nya setelah materi-materi tadi dilanjutlah dengan materi tentang astronomi, pengamatan bulan yang jatuh sebagai international moon night tapi saying yang ini kita belum bias lakukan karena cuaca tidak bersahabat (baca:hujan) materi inti yang ditunggu-tunggu yang disampaikan oleh @theadamsun yakni papanebula akhirnya diawali oleh music of the universe sampai pada rasi-rasi bintang dan doodle art dari kak @swaaarini yang spektakuler membuat Saturnus dengan waktu 10 menit saja. Setelah itu kita menerbangkan lampion di langit cinangka … ini merupakan materi dari sainstrik (kimia dan fisika).

Pagi harinya kita lakukan cakap-cakap santai mengenai kegiatan semalam. Pesan kesan acara semalam rata-rata bilang seru dan bikin betah juga nagih, apalagi materinya pun cukup baik dan menarik. Taun depan aku usul mau bahas materi tentang spesiologist yang ngebahas tentang gua-gua dan caver gitu. Seru pasti, karena pelajaran SMA dulu yang disukai adalah geografi hehe. Oia mungkin jadi masukan, keintiman dalam workshop tidak atau belum terbangun, misal robotic mungkin akan lebih baik jika kita akan belajar mengutak ngatik dan merakitnya perkelompok. Kemudian melakukan diskusi kelompok dalam beberapa materi ini disayangkan tidak dilakukan mungkin karena peserta workshop bermacam-macam atau terdiri dari beberapa jenjang/ usia yakni ada anak-anak, pelajar SMP dan SMA,mahasiswa juga umum. Ini jika workshop harus ada yang dilakukan oleh peserta dan hasil nya nanti yang bias dilakukan lagi. Tapi so far so good. Peserta yang tadinya ekspektasi 70 orang saja sekarang membludak bias mencapai 110 orang wah luar biasa dan good job kakak-kakak panitia.

Selama kegiatan kemarin banyak yang menjadi perhatian yaitu salah satunya adalah adanya ilmuan-ilmuan muda yang ruarrrbiasssaa ya ada Raffi anak usia 4,5 tahun yang senang dan hobi dengan astronomi. Yang luar biasa dari ilmuan cilik ini adalah dia sangat fasih dengan bahasa inggris dan materi tentang astronomi. Dan ini dilakukan dengan caraotodidak, menurut ibunya Bunda @_gitaap dia belajar hanya menonton youtube saja tiap hari. Selanjutnya ada Farras yang hobi dan suka pada dunia yang sama, juga ada nabil yang sangat fasih bilang  L padahal maksudnya R juga semangat dan keceriaannya. Juga adik-adik dari SMP 1 Sepatan yang semangat sekali mengikuti kegiatan ini. Dan yang lainnya yang luar biasa tentunya. Pagi harinya juga dilanjut dengan lomba roket air yang diikuti oleh 8-10 sekolah se-Banten.
Selalu berbagi dan menambah ilmu dengan apapun dan cara apapun. Mari berkumpul dengan cara dan hal yang baik agar membuat sesuatu yang luar biasa trims BSD 2016. Dan semangat untuk belajar sains lagi, sampai ketemu taun depan teman-teman, adik-adik dan semuaaaaanya … aku bahagia dan keingintahuanku sangat berrrrrtambah …

# Oia terima kasih banyak juga buat om @baduypacker yang ngasih tumpangan dan nemenin waktunya buat jalan ke serang dan cilegon sampai ke Garut lagi ;p jangan kapok ya … ajak ponakan-ponakanmu yang seru buat ikut acara seru dari BSD.

10 Oktober 2016
Salam ,
khara

 

Pantai kala itu tak secerah rasa hari itu

Udara kala itu dingin dan berangin

Membuat hati hampa , lebih tenang dan menambah sunyi

Bukan yang dimau dan diharap

Hanya ingin sendiri, menyepi dan menikmati dengan caraku sendiri

#KutakKatikKetikKata

 

Selasa, 04 Oktober 2016

8 Oktober 2016, International Obeserve the Moon Night (InOMN)


Untuk kebeberapa kalinya sebagai pecinta astronomi kita kehadiran event dunia seperti InOMN. Dimana jutaan orang dari ratusan lokasi yang ada di bumi ini menyisihkan waktunya untuk mengamati tetangga terdekat dari bumi kita yaitu bulan. Apakah hanya sekedar mengamati? Ternyata tidak. Kita bisa lebih kreatif dengan anggota atau tim kecil kita sesama pecinta astronomi untuk berdiskusi ilmiah mengenai ilmu sampai hoax tentang bulan. Belajar mengenai peran bulan untuk bumi kita, belajar mengenai sejarahnya, belajar mengenai budaya dan tradisi tentang cerita rakyat yang berkembang di daerah masing-masing mengenai bulan dan tentunya sama-sama meneropong melakukan observasi. Contohnya di suku Sunda kita mengenal cerita rakyat tentang bulan dengan sebutan Nini Anteh. Sedangkan di luar negri kita mengenalnya dengan sebutan dewa atau makhluk surgawi. Ntah ceritanya seperti apa? Yang pasti eksplore itu sebagai pengetahuan kita tentang kebudayaan terdahulu ketika mengenal benda langit seperti ini. 

Astronomi sejatinya adalah ilmu yang mempelajari celestial objects (objek-objek langit seperti bintang dan planet). Sekilas memang tak ada hubungannya dengan kehidupan di bumi. Namun, sebenarnya keduanya tak bisa saling menafikan dan memiliki keterkaitan yang amat erat. Hal itu dibuktikan dengan penemuan jejak peradaban yang berlandaskan perhitungan ilmu astronomi pada semua peradaban kuno di dunia, sebut saja suku Maya, Mesopotamia, hingga Tiongkok.
Berikut beberapa kegiatan yang bisa kalian lakukan dalam meramaikan InOMN. Kita bagi cerita kita ke seluruh dunia bagaimana kita dan tim kecil kita bercerita mengenai bulan dan mengeksplore lebih jauh tentang bulan kita sebagai tetangga terdekat dari bumi :

I.         Mulailah bercerita dan mengenalkan siapa tetangga terdekat bumi kita.
Bulan adalah benda paling terang di langit bumi kita di malam hari. Kita bisa menyaksikannya dengan alat paling sederhana yaitu mata kita. Dengan mengamati akan timbul pertanyaan mengapa bulan kita terang ? Kenapa di bersinar di malam hari? ya, begitulah bulan. Bulan kita hampir sama sifatnya dengan planet yaitu tidak dapat memancarkan cahayanya sendiri seperti matahari. Bahkan bulan kita bersinar karena kebaikan dari matahari yang mau membagikan sinarnya dan kemudian dipantulkan ke bumi untuk dilihat ratusan juta manusia di bumi untuk di pelajari. 
Bagaimana dengan bentuknya ? Mengapa selalu berubah-ubah? Sebenarnya bentuk bulan kita selalu sama yaitu bulat. Hal yang membedakannya ialah penampakannya ketika di lihat dari bumi. Ternyata, posisi relatif antara bumi, bulan dan matahari kitalah yang membuatnya selalu terlihat berubah-ubah ketika di malam hari. Berikut ilustrasinya:
II.      Meneropong bulan
Setelah bercerita siapa tetangga terdekat bumi ada bagusnya jika kalian mulai bertanya seperti apa itu bulan dengan cara ajak tim kecil kalian untuk melihat bulan lebih dekat dan lebih jelas lagi. Siapkan keperluan pengamatan kalian dimulai dari binokuler, jikalau ada keluarkan teleskop kalian, kertas, pointer laser, kamera digital, tripod, makanan ringan (beng-beng : si pawang hujan), tikar, dan tentunya software astronomi. 

Binokuler, dipakai jikalau memang tim kecil kalian tidak memiliki perlengkapan pengamatan seperti teleskop. Setidaknya dengan binokuler kita bisa melihat lebih jelas penampakan bulan. Teleskop, sudah pasti di butuhkan untuk pengamatan yang lebih jelas dengan perbesaran yang lebih besar ketimbang ketika kita melihat dari binokuler. Kertas, setelah pengamatan ada baiknya kalian menggambar bagaimana bentuknya bulan dan kalau perlu jika ada anak kecil di sekitar kalian ajak mereka mengenal bulan dengan menggambarnya. Point Laser, dengan point laser ini kalian bisa menunjukkan sisi terang dan gelap dari bulan kita. Jikalau memungkinkan bisa menunjuk bagian-bagian bulan dengan menyebutkan nama-namanya. Kamera digital, dibutuhkan setidaknya untuk mengabadikan apa yang kita lihat nanti. Mungkin dengan adanya hasil dari foto yang kita ambil, kita bisa berbagi cerita dengan yang lainnya. Tripod, berfungsi sebagai penyangga dari kamera atau binokuler kita. Itu penting! Agar hasil foto yang kita ambil, tidak bergerak karena gerakan halus dari perpindahan tangan kita. Makanan Ringan, bagi seorang pengamat ada teman kecil sebagai pengganjal perut dikala dinginnya udara malam itu sangat penting. Makan ringan bisa jadi asupan kalori untuk membuat suhu panas di tubuh kita. Tikar, sudah pasti dibutuhkan untuk berjaga-jaga jikalau sang bulan sedang tertutup awan. Tidak mungkin menunggu sambil berdiri dengan adanya tikar kita bisa beristirahat sejenak sampai bulan terlihat kembali dengan kembali bercerita seputar bulan. Software Astronomi, lebih penting ketika kalian ingin memperkenalkan lebih jauh tentang bagian bulan. Karena penampakan bulan akan jauh terlihat lebih jelas dengan software astronomi. Berjaga-jaga ketika hujan akan datang.

III.     Menulis dan membagikan cerita tim kecil kamu kepada dunia
Apa yang kalian lihat di tanggal 8 Oktober nanti tidak hanya jadi sekedar pengamatan biasa. Buat pengamatan tim kecil kalian lebih berarti dengan menceritakannya dengan yang lain. Buat sebuah tulisan tentang hasil pengamatan kalian dimulai dari persiapan sampai hasil foto yang kalian dapat. Taruh di blog, facebook, atau note lainnya agar yang lainnya membaca. Bisa juga buat cerita kalian dalam dua bahasa. Lebih bagus lagi share pengalaman kegiatan kalian langsung disitus resmi InOMN. Jangan sampai telat ya dalam pengirimannya. Jadikan event kalian yang pertama dibaca diseluruh dunia…
Dan weekend ini kita akan menyaksikannya di acara spesial yaitu Banten Science Day 2016 yang bertempat di SMAN 1 Cinangka Banten tanggal 8-9 Oktober 2016. sebelum terlambat makanya yuk daftar kuota masih ada loh, sayang kalau gak ikut banyak hal-hal unik menarik dan gokil pasti :)

check langsung di www.bantenscienceday.com 

TARGET!

Mempunyai mimpi adalah keharusan dan melaksanakan prosesnya adalah keharusan dan meraihnya adalah kepastian. Teman, kini aku sedang berusaha keras agar mimpi-mimpi itu bisa terwujud, do’akan ya ;)

Hari ini Alhamdulillah kerjaan lancar jaya meski cape dan untungnya tidak seberapa,tapi senang punya pengalaman baru hehe . Nah lanjut pada perjuangan akhir tahun ini yang akan sangat melelahkan melalui beberapa perjalanan panjang. Target tahun ini adalah:
1.    Kerjaan lancar;
2.    Tes bahasa dan keahlian lulus;
3.    Bisa diet dengan BB maks 50;
4.    Nabung;
5.    Jalan-jalan keliling kota, daerah, provinsi, Indonesia dan luar negeri

Target selanjutnya yang tak tertuliskan tapi terucap selalu dalam do’a ;) ;) ;) semoga terwujud segera aamiiin.

Salam,
khara 
(dalam dingin senja hujan S )

HARI BARU

 Selamat Siang! kembali bertemu lagi, maafkan vacum yang begitu lama karena satu dan lain hal juga status baru aku. Alhamdulillah resmi meni...